Ini adalah sebuah kisah nyata.
Seorang wanita Michigan dan keluarganya sedang berlibur di kota kecil New England yang sering dikunjungi oleh Paul Newman dan keluarganya.
Pada suatu Minggu pagi, wanita itu bangun pagi-pagi untuk berolahraga. Setelah berjalan cepat sejauh lima mil, dia memutuskan untuk memanjakan dirinya dengan es krim coklat.
Dia masuk ke dalam mobil, berkendara ke pusat desa dan langsung menuju ke toko roti yang menjual es krim. Hanya ada satu pelanggan lain di toko saat itu: Paul Newman yang sedang duduk di konter sambil menikmati donat dan kopi. 😳
Jantung wanita itu berdetak kencang saat matanya bertatapan dengan mata biru muda aktor yang terkenal itu. Paul Newman begitu tampan dan sangat menarik. Aktor itu mengangguk dengan anggun dan wanita itu tersenyum dengan sopan. Jantungnya kembali berdetak kencang. 😍 “Tahan dirimu….!” Kata wanita itu menegur dirinya sendiri. “Kamu seorang wanita yang telah menikah dengan bahagia dan punya tiga anak. Kamu berusia empat puluh lima tahun, bukan remaja lagi…!” katanya kembali dalam hati.
Pelayan resto memenuhi pesanannya dan dia mengambil es krimnya di satu tangan dan uang kembaliannya di tangan lainnya. Kemudian dia keluar, tanpa berani menatap sekilas pun ke arah Paul Newman. Ia takut jadi salah tingkah karenanya.
Ketika dia sampai di mobilnya, dia menyadari bahwa dia memegang uang kembalian tetapi tangannya yang lain kosong. “Dimana es krimku? Apakah aku meninggalkannya di toko?” Ia pun kembali ke toko es krim berharap melihat es krim itu masih di tangan pelayannya atau di di konter atau di mana saja. Tapi tidak ada es krim yang terlihat. Ia melihat sekeliling. Lalu dia kebetulan melihat ke arah Paul Newman. Wajah Paul Newman melontarkan senyum akrab, tampak hangat dan ramah dan dia berkata kepada wanita itu,
“Kamu memasukkan es krimmu ke dalam dompetmu.” 😎
Surabaya, 1 Maret 2024
Sat