“Kenapa dunia begitu ketakutan kepada Khilafah? Yang salah visi Khilafahnya ataukah yang menyampaikan Khilafah kepada dunia? – Cak Nun
Wahai saudaraku para pendukung HTI, mari kita duduk santai dan ngobrol nyaman. Saya ingin bertanya sesuatu pada kalian.
Pernahkah kalian berpikir atau bertanya pada diri kalian masing-masing atau pada ulama kalian mengapa Hizbut Tahrir yang sudah didirikan pada tahun 1953, atau lebih dari 60 tahun yang lalu, sampai saat ini belum juga mencapai tujuannya? Mungkin kalian tidak pernah bertanya karena kalian sudah didoktrin untuk tidak bertanya.
Tapi ini serius…
Cobalah berpikir dan bertanya mengapa sistem khilafah yang kalian usung itu justru DITOLAK di negara asalnya, DILARANG di 21 negara, dan bahkan DIMUSUHI di negara-negara Islam? Mengapa setelah diperjuangkan selama 60 tahun lebih yang muncul justru penolakan demi penolakan. Mengapa persepsi khilafah justru SCARY? 😞
Cobalah ajak para pentolan HTI kalian itu untuk duduk dan berpikir. Apa yang disampaikan oleh Cak Nun di atas itu sungguh layak untuk kalian pikirkan. Jangan-jangan memang VISI kalian yang salah sehingga tidak ada negara yang mau menerima kalian. Atau jangan-jangan KALIAN sendiri yang menyampaikan visinya yang bermasalah. Atau mungkin saja CARA kalian dalam menyampaikan visi kalian yang salah. Tolong itu benar-benar dipikirkan. Dan tolong jangan merasa SUDAH PASTI BENAR dan orang-orang atau negara yang menolak kalian yang salah. Hanya iblis yang merasa dirinya pasti benar karena kesombongannya.
Semua manusia dan pemerintahan itu pasti punya naluri dan keinginan untuk melakukan hal-hal yang benar dan baik bagi dirinya. Sistem dalam hidup ini terus menerus mendorong kita untuk memperbaiki diri dan kita juga punya naluri untuk mencari hal-hal baik untuk kita lakukan demi kehidupan kita sendiri. Jadi secara intuitif saja kita pasti bisa merasakan kebaikan dan berupaya untuk mengikutinya.
Jadi pertanyaannya mengapa Hizbut Tahrir justru DIMUSUHI di hampir semua negara yang dimasukinya? Jelas tidak mungkin bahwa 21 negara, termasuk 12 negara Islam, itu tidak paham tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan hanya kalian yang benar. Jangan TERLALU SOMBONG dengan menuding semua orang atau negara yang menolak dan marah kepada kalian sebagai orang-orang atau kepemerintahan yang jahat dan buruk.
INTROSPEKSILAH…! 🙏
Apa yang lebih menyedihkan sebenarnya?
Selama ini kalian selalu menggunakan jargon-jargon dan isu ajaran Islam, Kalian selalu mengidentikkan diri kalian dengan Islam. Kalian bahkan menganggap diri kalian lebih kaffah, lebih Islam, lebih paham soal syariah dan hukum Islam, ketimbang orang yang tidak mendukung sistem khilafah.
Tetapi mengapa justru kalian tampil SCARY, FEARFUL, UNFRIENDLY, INTOLERANT, THREATENING TO OTHERS sehingga kalian ditolak di 21 negara? Wajah Islam seperti apa sih sebenarnya yang selalu kalian tampilkan sehingga dipersepsikan demikian buruk? Mengapa agama Islam yang damai, indah, ramah, menyejukkan, toleran, dan cerdas tiba-tiba berubah menjadi MENAKUTKAN, GARANG, INTIMIDATIF, MENGANCAM, TIDAK TOLERAN di tangan kalian? 🙄
Saya menunggu jawaban kalian…
Surabaya, 16 Agustus 2019
Salam
Satria Dharma
https://satriadharma.com