Kalau rakyat bisa beli ngapain antre di Monas? 😄
Kalau untuk hal begini saja Rocky tidak habis pikir maka saya yakin dia akan njomblak melihat fenomena-fenomena antri untuk barang gratisan lainnya. 😄
Saya beritahu ya, Rocky. Untuk barang gratisan manusia Indonesia itu BERSEDIA ANTRI PANJANG. 😄 Elu masak kagak pernah diundang mantenan sih? Kalau mantenan orang bersedia antri panjang untuk mendapatkan menu Kambing Guling yang bikin liur menetes itu meski pun sebenarnya orang tersebut bisa masuk dan beli kambing guling di resto mana pun. Mengapa? Ya karena gratis. 😄
Kalau pernah ke Tanah Suci (pasti kamu gak pernah ding!) kamu akan tahu bahwa kalau ada pembagian makanan gratis dari truk-truk yang disumbang oleh orang-orang kaya Arab Saudi maka jamaah haji akan ngantri panjang sekedar untuk dapat sekotak korma dan makanan kecil. Padahal mereka bisa bayar biaya haji yang mahal tersebut dan tentunya mereka BUKAN ORANG MISKIN yang tidak mampu beli apa yang dibagikan tersebut. Lagipula mereka juga dapat makan di hotel mereka kok! 😄
Bahkan saya pernah tahu ada pejabat kepala dinas yang kaya tapi juga ikut antri. Waktu saya tanya dia bilang pingin merasakan antri dan dapat makanan gratis. 😯
Jangankan untuk yang gratisan, sedangkan untuk BARANG DISKONAN 50% saja banyak orang yang mau BERJIBAKU sikut-sikutan dan berebutan. 😄
Jadi, Rocky, keinginan manusia untuk dapat barang gratisan itu bukan hanya karena mereka tidak mampu beli. People love it so much. It’s tempting even for the rich. 🙏