Buku adalah gudang pengetahuan utk membangun peradaban. Jadi membaca buku adalah kunci utk membuka gerbang pengetahuan dalam membangun peradaban.
Memiliki kemampuan literasi adalah instrumen bagi warga utk berproses menjadi sebuah bangsa yg berpengetahuan dan berperadaban
Jadi jika ingin mengetahui seberapa besar komitmen sebuah negara atau pemerintah dalam membangun kejayaan bangsanya melalui pengetahuan dan peradaban maka lihatlah seberapa peduli pemerintah, sistem pendidikan, sekolah, dan orang tua menyediakan BUKU BACAAN bagi anak-anak bangsanya.
Menumbuhkan kegemaran membaca adalah komitemen bersama.
Komitmen untuk menumbuhkan kegemaran membaca adalah sebuah keputusan besar yang harus ditumbuhkan pada semua pemangku kepentingan di sekolah. Semua orang harus sepakat untuk mencapai tujuan utamanya, yaitu menjadikan setiap anak di sekolah sebagai pembelajar sejati melalui kebiasaan membaca.
Di hampir semua sekolah di negara maju siswa diwajibkan untuk membaca buku secara mandiri setiap hari selama 30 menit sebelum dan sesudah pelajaran. Menurut mereka membaca buku 30 menit di awal membuat siswa siap untuk menerima pelajaran dan dan di akhir pelajaran memberi efek terapi untuk menenangkan pikiran.
Siswa kelas 1 – 6 SD diwajibkan membaca setiap hari di rumah sebelum tidur. Sekolah memberikan jurnal isian tentang apa yang mereka baca dan komentar singkat tentang apa isinya. Jurnal itu ditandatangani oleh ortu. Setelah waktu tertentu guru akan memberikan penghargaan berupa stiker tempel yang sangat disukai oleh anak-anak.
Apakah kegiatan tersebut sulit dilaksanakan oleh sekolah-sekolah kita? Insya Allah tidak jika sekolah telah berkomitmen untuk melaksanakannya.
Surabaya, 6 Oktober 2015
Salam
Satria Dharma
https://satriadharma.com